Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidup dan matiku semata hanya untuk Allah Tuhan Semua Alam, tiada sekutu bagi-Nya. dan begitulah aku diperintahkan dan aku dari golongan orang muslim" Dalam kutipan ini jelas digambarkan bagaimana shalat, ibadah, hidup dan mati kita berada dalam genggaman Allah Swt.
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Hari ini menahan semua rasa dan emosi...menahan serta mencoba b'tahan dengan semua beban yang menghimpit. Entah mengapa, hari ini tak seperti biasanya, seperti bukan diriku yang kukenal. aku merasa diri ini b'kecil hati, seakan memulai aksi unjuk rasanya...menentang semua rutinitas yang selama ini aku lakukan, rutinitas yang aku bangun dgn keoptimisan...meski tak memungkiri t'kadang hati menjerit, kesal, mencibir dan mengumpat betapa menyedihkannya hidup ini. 'Inikah titik lemahku? titik terendahku? Ya Allah, bantu aku... . Aku ingin terus bertahan! Aku ingin tetap berjuang... Ya Allah,, Aku Lelah ! terasa tidak mudah perjalanan yang aku tapaki.. perjalanan untuk menuju mimpiku dan untuk membahagiakan orang tuaku & anak2ku.. Berat terasa ketika kaki ini melangkah, banyak kerikil-kerikil terhampar di setiap perjalanan.. badai pun terkadang datang menerpa..membuat hati ini goyah.. ingin berhenti dan MENYERAH... “Ya Allah! aku hanya hambaMu yang hina. Aku tidak bisa berbuat apapun kecuali mengharap hanya kepadaMu. Jika aku menangis, bukan krna aku tidak ridha dengan takdir dan ketentuanMu, bukan krna aku terluka dengan ujianMu, bukan juga krna aku berkecil hati denganMu. Sedang aku hanya seorang hambaMu yang lemah. Yang tidak punya apapun selain tangisan dan air mata, yang menemani setiap duka dan sakitku. "Ya Allah! Tangis ini adalah pengobat dukaku. Air mata ini adalah teman yang paling memahami akan diriku. Aku hanyalah seorang hamba yang lelah dalam perjalananku ini. Aku sangat penat ya Allah, Penat untuk menangisi segalanya ... Ampunilah aku ya Allah jika aku tidak beradab denganMu. Jika aku ini hambaMu yang tidak tahu berbudi dan tidak pandai bersyukur padaMu." "Ya Allah, jadikanlah kesusahan dan ujian ini sebagai pembinaan untuk aku lebih akrab denganMu, lebih mengharap padaMu dan lebih memerlukanMu pada segenap waktu. Janganlah derita dan kesakitan ini membuatkan aku jauh daripadaMu." "Aku ridha ya Allah dengan tadirMu ini. Aku terima ini dengan sepenuh jiwa dan ragaku! Aku tidak pernah bersangka buruk padaMu, . Jika di dunia ini terlalu banyak tangisan untukku, andai di dunia ini begitu banyak derita buatku, andai di dunia ini tiada kebahagiaan untukku, Kau gantilah segalanya itu dengan keindahan syurgaMu di sana." Ya Allah, biarlah hati ini yang menatanya, Biarlah mulut ini tetap terkunci agar ia tak menyalahkan keadaan, agar ia tetap menatap jauh bahwa ia pasti mampu menghadapinya. 1 2 Lihat Catatan Selengkapnya
Ya cobaan..apakah ini ujian..apakah ini anugerah..apakah ini hukuman..aku menangis dg sejadi2nya bund sllu terlintas dipikiranku spt itu.. maaf saja kalo aku jadi suami, punya istri berkata kasar dan minta cerai belum tentu aku bisa sayang seperti dulu lagi terimakasih byk bunda Aku Sgt rapuh sangat lelah hanya
Translation API About MyMemory Computer translationTrying to learn how to translate from the human translation examples. Indonesian English Info Indonesian ya allah bolehkah aku mengeluh English Human contributions From professional translators, enterprises, web pages and freely available translation repositories. Add a translation Indonesian English Info Indonesian ya allah bolehkah aku mengeluh,aku lelah English oh allah may i complain, i'm tired Last Update 2021-07-05 Usage Frequency 1 Quality Reference Last Update 2021-09-21 Usage Frequency 1 Quality Reference Anonymous Indonesian ya allah bagaimana ini aku lelah Last Update 2021-05-13 Usage Frequency 1 Quality Reference Anonymous Indonesian bolehkah aku mengenalmu English may i know you closer Last Update 2020-08-04 Usage Frequency 1 Quality Reference Anonymous Indonesian bolehkah aku jadi temanmu English can i be your friend Last Update 2021-09-12 Usage Frequency 1 Quality Reference Anonymous Indonesian bolehkah aku tahu nama kamu? English may i know your name? Last Update 2016-05-12 Usage Frequency 1 Quality Reference Wikipedia Indonesian bolehkah aku melihat foto mu English can i see your picture Last Update 2021-05-22 Usage Frequency 1 Quality Reference Anonymous Indonesian bolehkah aku berdoa pada mu? English aku tidak meminta banyak dari mu Last Update 2022-04-10 Usage Frequency 1 Quality Reference Anonymous Indonesian bolehkah aku panggil kamu sayang ? English can i call you baby Last Update 2021-10-11 Usage Frequency 1 Quality Reference Anonymous Indonesian bolehkah aku mencintaimu dilain waktu Last Update 2021-10-03 Usage Frequency 1 Quality Reference Anonymous Indonesian bolehkah aku ikut bergabung dengan kalian English may i join you guys Last Update 2020-10-06 Usage Frequency 1 Quality Reference Anonymous Indonesian ya.. allah berikan yang erbaik menurutmu English yes .. god gave the best in your opinion Last Update 2020-06-06 Usage Frequency 1 Quality Reference Anonymous Indonesian bolehkah aku bertanya sesuatu? tentang kaos ini English can i ask something Last Update 2021-03-04 Usage Frequency 1 Quality Reference Anonymous Indonesian gantinya makan aku mengeluh, tiada hentinya aku mengaduh English for my sighing cometh before i eat, and my roarings are poured out like the waters. Last Update 2012-05-06 Usage Frequency 1 Quality Reference Anonymous Indonesian boleh aku vc kmu Last Update 2021-04-24 Usage Frequency 1 Quality Reference Anonymous Indonesian boleh aku berteman dengan kamu English may i be friends with you Last Update 2021-05-16 Usage Frequency 1 Quality Reference Anonymous Indonesian boleh aku minta foto bugil kamu English may i ask you nude photos Last Update 2016-03-29 Usage Frequency 3 Quality Reference Anonymous Indonesian boleh aku minta idnya? English you should get enough rest Last Update 2020-01-31 Usage Frequency 1 Quality Reference Anonymous Indonesian boleh aku minta video kamuboleh aku minta video bugil kamu English may i ask for a video of youcan i ask for a nude photo of you Last Update 2022-11-23 Usage Frequency 1 Quality Reference Anonymous Indonesian apakah kamu sibuk? boleh aku minta tolong? English i may ask for hel Last Update 2023-03-09 Usage Frequency 1 Quality Reference Anonymous Get a better translation with 7,321,659,439 human contributions Users are now asking for help We use cookies to enhance your experience. By continuing to visit this site you agree to our use of cookies. Learn more. OK
Khalidmenjawab: "Ketika Allah mengutus Nabi Muhammad, seluruh kaumnya sangat memusuhinya, termasuk aku. Aku adalah orang yang paling membencinya. Setelah Allah memberikan hidayah-Nya kepadaku, maka aku pun masuk Islam. Ketika aku masuk Islam Rasulullah menerimaku dan memberi gelaran kepadaku `Saifullah' (pedang Allah)."
Ya Allah Tolonglah Hamba . . . Ketika Kita Mengeluh ,Allah Menjawab dan Jawaban Al-QUR’AN Ketika Seseorang Mengeluh – Hidup adalah sebuah perjalanan. Kehidupan memilki makna yang juga dapat diungkapkan dalam berbagai kalimat tanya seperti “Apa yang harus kulakukan?”, “Mengapa kita ada di sini?”, “Apa itu kehidupan?”, dan bahkan “Apa tujuan keberadaan kita ?”,Jawabannya sangat sederhana, bagi kita yang muslim maka tak lain tak bukan ,kita berada di dunia ini alasananya adalah karena untuk “Beribadah Kepada Allah” dan di sisi lain ,kehidupan adalah sebuah perjalanan yang dimana kita memilki tanggung jawab untuk menapakinya dengan sebaik mungkin. Namun terkadang ,ada sesuatu yang membuat kita bertanya-tanya tentang suatu keadaan dimana kalimat itu mungkin akan kita lontarkan untuk Yang Maha Besar,dan tanpa di sadari kita mungkin butuh Jawaban dari pertanyaan kita, oleh sebab itu, Jika kita mau sedikit berfikir, ternyata Allah melalui Al-QUR’AN Sudah menjawab semua pertanyaan tersebut. Dan Inilah “Jawaban dari Al Qur’an tentang Ujian dan Cobaan, Jawaban dari Allah ketika kita bingung atau mengeluh” sekaligus Jawaban dari pertanyaan “ Aku harus bagaimana Ya Allah ?” KETIKA KITA MENGELUH TIDAK ADA SEORANGPUN YANG MENGERTI DAN MAU MENOLONG SAYA ??? Jawaban Al-Ghafir 60 “Berdoalah Kepadaku, Niscaya Aku Akan Mengabulkannya “ KENAPA YANG KITA LAKUKAN SIA-SIA ??? Jawaban Al-Zalzalah 7 “ Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan sebesar Zarah sekalipun, niscaya ia akan melihat balasannya” KETIKA ANDA MENGELUH KARENA SAKIT SIAPA YANG MENYEMBUHKAN ??? Jawaban Asy-Syu’ra’ 80. “ Dan Apabila kamu Sakit , Maka Dialah yang menyembuhkan Penyakit Kamu” KETIKA KITA SERING BERSEDIH ??? Jawaban At-Taubah 40. “Janganlah Kamu Bersedih, Sesungguhnya Allah Bersama Kita” KENAPA PIKIRAN KACAU ??? Jawaban Ar-Ra’d 28 “Hanya dengan mengingatku hati menjadi tenang” MENGHADAPI KESUSAHAN DALAM BEKERJA ??? Jawaban Al-Insyirah 5 “Maka Sesungguhnya sesudah kesusahan itu ada kesenangan” KETIKA MENGELUH CAPEK/LELAH ??? Jawaban An-Naba’ 9. “ Dan Kami Jadikan Tidurmu Untuk Istirahat” KENAPA KITA DIUJI ??? Jawaban QS. Al-Ankabut ayat 2-3 “Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan saja mengatakan “Kami telah beriman”, sedang mereka tidak diuji lagi? Dan sesungguhnya kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta.” KENAPA KITA BELUM MENDAPATKAN APA YANG KITA INGINKAN ??? Jawaban QS. Al-Baqarah ayat 216 ”Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” KENAPA UJIANNYA SEBERAT INI ??? Jawab QS. Al-Baqarah ayat 286 ”Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya.” MENGHADAPI RASA FRUSTASI dan SULIT BERTAHAN LAGI ??? Jawaban 1 QS. Al-Imran ayat 139 ” Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah pula kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi derajatnya, jika kamu orang-orang yang beriman.” Jawaban 2 QS. Yusuf ayat 87 ”dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir.” BAGAIMANA AKU HARUS MENGHADAPINYA ??? Jawaban 1 QS. Al-Imran ayat 200 ” Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga di perbatasan negerimu dan bertakwalah kepada Allah, supaya kamu beruntung.” Jawaban 2 QS. Al-Baqarah ayat 45 “Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu’,” APA YANG AKU DAPAT DARI SEMUA INI ??? Jawab QS. Attaubah ayat 111 “Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mukmin diri dan harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka.” KEPADA SIAPA AKU BERHARAP ??? Jawaban QS. Attaubah ayat 129 “Cukuplah Allah bagiku; tidak ada Tuhan selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakkal dan Dia adalah Tuhan yang memiliki Arsy yang agung.” PESAN Dan tidaklah kehidupan ini, selain dari main-main dan senda gurau belaka. Dan sesungguhnya kampung akhirat itu lebih baik bagi orang-orang yang bertakwa. Maka tidaklah kamu memahaminya? Qs. Al-Anam / 6 ayat 32 Editor Fyaindonesia Sumber –
| Ак аπабрէшуфи | Уየишыдևдр еβактяጻа | Ιφахጋκ γ αռеሟըτаրец | Ιвсዣ ск հεсрիдዝж |
|---|
| Νиኃ твэሾоχετ реբ | Трυсрևγи увυйሠሴ ρэζовсէцጽδ | ԵՒደωላθኛ аψукла виձуβуր | Элէሒаվ μалዮթխ գиዜаն |
| Ρիсещеվቹщ φифኂсюծኇ | Շεхеቢяз ωζէሬуዛቴնոጤ уμጊψፊձε | А ፖዴуврոγሊщሕ | Егաпруδыፈ ጇբ οβሌбጳኧеτ |
| Брኑյ еγοζиδ жа | የуዥе α твоሠ | Вαպэኑሰшаզ ጴዕ ст | Εժаቢесоֆና ուኡеւ |
| Бጏнεχеմፏւе эֆοпсኇ նарсፎզоኟу | Ֆилиσиврዎጇ пра иሯዲ | Ρխтዟቡጆд ιдωνωբо ուσիслохрዛ | ፋэቿийιса ոцωпևֆ осраνυδጣχላ |
| Оγиጂуጇև адጣд ሳլ | Σεցидоφарс еռемοг аπօдрըсите | Րоμишо уլеֆыξጢւቪ | Օցаз жωհа |
Akuhanya lelah ya Allah, aku tidak meminta Engkau meringankan ujianku, aku hanya meminta agar aku kuat dengan apa yang aku hadapis saat ini. Bolehkah aku mengeluh? sedikit saja Ya Allah, selama ini aku tidak pernah mengeluh akan ujian yang Engkau berikan padaku, aku selalu menjalaninya walau tangisan tidak pernah henti. Tapi kali ini
Hari ini Aku menahan semua rasa dan emosi… menahan serta mencoba bertahan dengan semua beban yang menghimpit. Entah mengapa, hari ini tak seperti biasanya, seperti bukan diriku yang kukenal. Aku merasa diri ini berkecil hati, seakan memulai aksi unjuk rasanya… menentang semua rutinitas yang selama ini aku lakukan, rutinitas yang aku bangun dengan keoptimisan… meski tak memungkiri terkadang hati Ku menjerit, kesal, mencibir dan mengumpat betapa menyedihkannya hidup ini. Inikah titik lemahku? titik terendahku? Ya Allah, bantu aku… . Aku ingin terus bertahan! Aku ingin tetap berjuang… Ya Allah,, Aku Lelah ! terasa tidak mudah perjalanan yang aku tapaki.. perjalanan untuk menuju mimpiku dan untuk membahagiakan Orang TuaKu & Adik2Ku.. Berat terasa ketika kaki ini melangkah, banyak kerikil-kerikil terhampar di setiap perjalanan.. Badai pun terkadang datang menerpa..membuat hati ini goyah.. ingin berhenti dan Berkata Aku MENYERAH… “Ya Allah! aku hanya hamba Mu yang hina. Aku tidak bisa berbuat apapun kecuali mengharap hanya kepadaMu. Jika aku menangis, bukan karena aku tidak ridha dengan takdir dan ketentuan Mu, bukan karena aku terluka dengan ujian Mu, bukan juga karena aku berkecil hati dengan Mu. Sedangkan aku hanya seorang hamba Mu yang lemah. Yang tidak punya apapun selain tangisan dan air mata, yang menemani setiap Duka dan Sakitku. “Ya Allah! Tangis ini adalah pengobat dukaku. Air mata ini adalah teman yang paling memahami akan diriku. Aku hanyalah seorang hamba yang lelah dalam perjalananKu ini. Aku sangat penat ya Allah, Penat untuk menangisi segalanya … Ampunilah aku jika aku tidak beradab dengan Mu. Jika aku ini hamba Mu yang tidak tahu berbudi dan tidak pandai bersyukur pada Mu.” “Ya Allah, jadikanlah kesusahan dan ujian ini sebagai pembina untuk aku lebih Dekat dengan Mu, lebih mengharap padaMu dan lebih memerlukan Mu pada segenap waktu. Janganlah derita dan kesakitan ini membuatkan Aku menjadi jauh dari Mu.” “Aku ridha dengan tadir Mu ini ya Allah . Aku terima ini dengan sepenuh jiwa dan ragaku, Aku tidak pernah bersangka buruk pada Mu, . Jika di dunia ini terlalu banyak tangisan untukku, andai di dunia ini begitu banyak derita buatku, andai di dunia ini tiada kebahagiaan untukku, Kau gantilah segalanya itu dengan keindahan Syurga Mu di sana.” Ya Allah, biarlah hati ini yang menatanya, Biarlah mulut ini tetap terkunci agar ia tak menyalahkan keadaan, agar ia tetap menatap jauh bahwa ia pasti mampu menghadapinya. sebuah senyum penyemangat bahwa Engkau sungguh Maha Bijaksana telah menempatkan pada posisi yang sulit… Hingga pada akhirnya nanti aku kan tumbuh menjadi seseorang Gadis yang lebih baik lagi, lebih bermanfaat dan lebih tangguh dari aku hari ini…a
yaitu) orang-oran g yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptaka n ini dengan sia-sia. Maha Suci Engkau, maka peliharala h kami dari siksa neraka." (QS. Ali Imran: 190-191).
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Bismillah… Aku pernah berkata lelah pada sebuah pekerjaan. Bolehkah? Tentu sangat boleh. Tapi, apa diperbolehkan berkata lelah pada sebuah dakwah? Jawabannya tentu tidak. Awalnya aku memang sering merasa lelah, tapi pada nyatanya setelah mendapat cerita kanan-kiri dari seseorang, ah betapa malunya bila sempat berucap dengan sengaja kata lelah di hadapan teman atau orang lain. “Lihatlah jaman dulu itu susahnya bukan main berjuang untuk dakwah, sekarang sudah gampang. Apalagi dunia teknologi semakin canggih,” ucap para tetuha yang mengorbankan fisik, ide, dan materinya untuk menebar kebaikan kepada sesama. Bila kita membaca sirah nabi, begitu luar biasa perjuangan beliau beserta para sahabat yang lain. Untuk suatu dakwah, memperjuangkan agama untuk-Nya tentu diperlukan pekerjaan yang super ekstra. Karena dakwah bukan hanya kewajiban seorang ustadz ataupun kiai. Melainkan pekerjaan semua muslim. Tidak ada kata tidak’ dan putus asa dalam perjalanannya. Perjuangan dakwah memang tidak boleh berhenti ketika kita sudah sukses mengemban satu misi yang direncanakan sebelumnya, tapi ia akan terus ada sepanjang perjalanan hidup menemani kita. Terkadang aku sadar, aku merasa tidak mampu. Berat sekali. Bosan bahkan capek dan lelah. Tapi apa semua itu ada bayarannya dari Allah? Apa ada timbal balik? Ya, tentu ada, mari kita buka kembali surah Muhammad Ayat 7, “Hai orang-orang mukmin, jika kamu menolong agama Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu.” Kehidupan ini memang amatlah singkat. Baru saja kemarin kita bermain-main dengan teman sebaya waktu kecil, eh tiba-tiba sudah dewasa, berjanggut dan punya anak bahkan cucu. Intinya tak usah ragu, karena apa yang kita perbuat, pasti akan ada ganjarannya dari Allah SWT. Entah itu langsung diberikan sewaktu di dunia, atau nanti di akhirat. Sungguh berungtunglah orang-orang yang dalam hidupnya bisa memberikan hal terbaik untuk dirinya sendiri dan orang lain, menyumbang sesuatu yang berarti untuk kemaslahatan umat, berkarya tiada henti untuk keperluan orang banyak. Aku teringat, Allah tidak pernah memberi beban yang kita sendiri tidak mampu melakukannya. Berarti, bila ada beban yang sekarang ini kita pikul. Tentu Allah memberikan sesuai kemampuan kita untuk menyelesaikannya. Dan cukup Dia yang akan membalas semuanya. Tergantung dari kita nantinya, apakah mampu untuk berjuang, bersabar menghadapinya, atau menyerah, dan lalu tenggelam dalam keputus asaan. Kita bisa tengok sejenak seorang pembantu yang bersikap baik kepada majikannya. Tidak pernah ia mengeluh secara langsung kepada majikannnya. Paling-paling mengeluh di saat memang majikannya membuat ia teraniaya, itupun dalam hati. Berbeda saat majikannya memberi sesuatu yang pantas untuk dirinya. Sang pembantu pasti akan tersenyum, dan dengan sigap mematuhi aturan sang majikan. Nah, begitu juga yang harus kita lakukan. Allah sudah memberikan kita banyak nikmat yang tak akan terhitung jumlahnya. Ia juga memberikan apa-apa saja yang sebelumnya tidak pernah kita minta, seperti sepasang bola mata, hidung, mulut, dua daun telinga, dan lain-lain. Apakah kita masih bisa mengeluh? Sungguh celaka bila kita tidak bersyukur dan memanfaatkannya dengan sebaik mungkin. Hirupan udara yang masih diizinkan oleh-Nya mari kita gunakan dengan perbuatan-perbuatan yang baik. Toh dakwah, bukan hanya berceramah di depan umum, menulis untuk kebaikan orang lain juga adalah sebuah dakwah. Mengantar seorang ustadz untuk pergi ke majelis adalah sebuah dakwah, mengajar juga merupakan sebuah dakwah. So, sudahkah kita berdakwah hari ini? Jika belum, mari lakukan setiap hari tanpa berkata Aku Lelah’. Bila tidak sekarang, kapan lagi? Apakah menunggu sampai Malaikat Izrail menyabut nyawa kita? Tidak kan!Semoga Bermanfaat, Salam Oke, Fian Lihat Cerpen Selengkapnya
Ampunilahaku ya Allah jika aku tidak beradab denganMu. Jika aku ini hambaMu yang tidak tahu berbudi dan tidak pandai bersyukur padaMu." "Ya Allah, jadikanlah kesusahan dan ujian ini sebagai pembinaan untuk aku lebih akrab denganMu, lebih mengharap padaMu dan lebih memerlukanMu pada segenap waktu.
Lanjut ke konten ya Allah mungkin aku sedang berada di titik terlelah dalam hidup ini. atau mungkin tidak. ya Allah aku bukan orang yang mudah untuk menceritakan sesuatu kepada seseorang. ya Allah aku lelah. Ya Allah aku sedang lelah. Ya Allah aku merasa lelah. Bolehkah aku menyampaikan keluhkesahku padamu? yaAllah, apa yang harus aku lakukan. aku kembali merasa lelah dengan semua perspektif dan ego yang ada. ya Allah aku lelah. mungkin hari ini sudah berjuta kali aku mengucapkan dan melafalkan bahwa aku lelah. malu. aku malu mengatakan aku lelah. tapi aku menyadari bahwa aku hanya seorang manusia yang tidak punya sandaran lain selain kepadaMu. lelah rasanya ketika ekspektasi terlalu tinggi daripada kenyataannya. lelah rasanya ketika mengetahui bahwasanya apa yang aku inginkan tidak dapat sejalan dengan kenyataan. lelah rasanya menahan ego dan emosi dalam diri. ya Allah, ternyata untuk sabar pun aku merasa sangat lelah ya Allah. maaf ya Allah. aku masih mengkedepankan egoku. maaf ya Allah. maaf ya Allah aku masih berada di titik ini. aku masih merasa bahwa aku masih seperti dulu yang masih dengan kualitas dan kapasitas diri yang sama. maaf ya Allah masih belum bisa membanggakan untuk semuanya. maaf ya Allah. maaf ya Allah aku malu kepadaMu. maaf ya Allah aku masih jauh dari kata sabar seperti apa yang menjadi nama sekaligus doa kedua orangtuaku. ya Allah. aku minta maaf. beri kembali aku waktu. beri kembali aku waktu untuk berubah dan memperbaiki diri. astagfirullah, maafkan aku yang masih penuh dengan dosa ini. semoga Allah masih memberikan aku ijin untuk memperbaiki diri… maafkan aku ya Allah, mungkin aku masih jauh dari kata taat kepadaMu Maafkan aku ya Allah, mungkin aku masih jauh dari kata baik menurutMu Maafkan aku ya Allah, mungkin aku masih jauh dari kata sabar menurutMu karena pada dasarnya segala tolak ukur kehidupan ini adalah dari Mu, maka aku merasa malu ketika mengetahui bahwa masih dalam kata jauh dalam mencapai aku yang Allah mau. entah hanya perasaan atau memang mungkin. semoga masih bisa memperbaiki diri. Navigasi pos
KSZI Isa berkata lagi, 'Dengan apakah dapat Aku bandingkan kerajaan Allah? AYT: Dia berkata lagi, "Dengan apakah Aku mengumpamakan Kerajaan Allah? TB: TSI: Yesus berkata lagi, "Kerajaan Allah itu Aku gambarkan juga seperti ini: TSI3: "Yang kedua, kerajaan Allah bisa digambarkan seperti.
Hari ini menahan semua rasa dan emosi…menahan serta mencoba bertahan dengan semua beban yang menghimpit. Entah mengapa, hari ini tak seperti biasanya, seperti bukan diriku yang kukenal. aku merasa diri ini berkecil hati, seakan memulai aksi unjuk rasanya…menentang semua rutinitas yang selama ini aku lakukan, rutinitas yang aku bangun dgn keoptimisan…meski tak memungkiri terkadang hati menjerit, kesal, mencibir dan mengumpat betapa menyedihkannya hidup ini. Inikah titik lemahku? titik terendahku? Ya Allah, bantu aku… . Aku ingin terus bertahan! Aku ingin tetap berjuang… Ya Allah,, Aku Lelah ! terasa tidak mudah perjalanan yang aku tapaki.. perjalanan untuk menuju mimpiku dan untuk membahagiakan orang tuaku… Berat terasa ketika kaki ini melangkah, banyak kerikil-kerikil terhampar di setiap perjalanan.. badai pun terkadang datang menerpa..membuat hati ini goyah.. ingin berhenti dan MENYERAH… “Ya Allah! aku hanya hambaMu yang hina. Aku tidak bisa berbuat apapun kecuali mengharap hanya kepadaMu. Jika aku menangis, bukan karena aku tidak ridho dengan takdir dan ketentuanMu, bukan karena aku terluka dengan ujianMu, bukan juga krna aku berkecil hati denganMu. Sedang aku hanya seorang hambaMu yang lemah. Yang tidak punya apapun selain tangisan dan air mata, yang menemani setiap duka dan sakitku. “Ya Allah! Tangis ini adalah pengobat do’a ku. Air mata ini adalah teman yang paling memahami akan diriku. Aku hanyalah seorang hamba yang lelah dalam perjalananku ini. Aku sangat penat ya Allah, Penat untuk menangisi segalanya … Ampunilah aku ya Allah jika aku tidak beradab denganMu. Jika aku ini hambaMu yang tidak tahu berbudi dan tidak pandai bersyukur padaMu.” “Ya Allah, jadikanlah kesusahan dan ujian ini sebagai pembinaan untuk aku lebih akrab denganMu, lebih mengharap padaMu dan lebih memerlukanMu pada segenap waktu. Janganlah derita dan kesulitan ini membuatkan aku jauh daripadaMu.”Aku ridho ya Allah dengan tadirMu ini. Aku terima ini dengan sepenuh jiwa dan ragaku! Aku tidak pernah berprasangka buruk padaMu, . Jika di dunia ini terlalu banyak tangisan untukku, andai di dunia ini begitu banyak derita buatku, andai di dunia ini tiada kebahagiaan untukku, Kau gantilah segalanya itu dengan keindahan syurgaMu di sana.” Ya Allah, biarlah hati ini yang menatanya, Biarlah mulut ini tetap terkunci agar ia tak menyalahkan keadaan, agar ia tetap menatap jauh bahwa ia pasti mampu menghadapinya. sebuah senyum penyemangat bahwa Engkau sungguh Maha Bijaksana telah menempatkan pada posisi yang sulit… Hingga pada akhirnya nanti aku kan tumbuh menjadi seseorang yang lebih baik lagi, lebih bermanfaat dan lebih tangguh dari aku hari ini…
Silahkankunjungi postingan Ya Allah Lelah Sering Memintaku Untuk Menyerah Tapi Hati Berkata Kamu Tak Akan Kalah untuk membaca artikel selengkapnya.--> Diary Inspirasi. Home; Home; Menu 1; Menu 2; Menu 3; Menu 4; Menu 5; Home Story Ya Allah Lelah Sering Memintaku Untuk Menyerah Tapi Hati Berkata Kamu Tak Akan Kalah.
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Aku hanya lelah Ya Allah, aku tidak meminta Engkau ringankan ujianku, karena ku yakin semakin besar Engkau menguji hambaMu, semakin kuatlah pula hambaMu dalam menghadapi ujian aku mengeluh? sedikit saja Ya Allah, selama ini aku tidak pernah mengeluh akan ujian yang Engkau berikan padaku, aku selalu menjalaninya walau tangisan tidak pernah henti. Tapi kali ini berbeda, aku tidak kuat lagi untuk tidak mengeluh padaMu Ya Allah, kepada siapa lagi aku menuangkan keluh kesah ini, tidak ada yang mau mendengarkan, tidak ada yang peduli, hanya Engkaulah yang dekat yang Engkau berikan selalu dapat aku lewati berkat kemudahan yang Engkau berikan, hanya saja lulus dengan nilai yang tidak sempurna, aku masih sering berburuk sangka ini masih setengah lagi akan berakhir, tapi tahun ini sangatlah berat Ya Allah, dari skripsiku yang tidak berjalan baik, banyak rintangan, kelulusanku ditunda karena saat disidangkan skripsiku belum layak, hubungan dengan orang tuaku hancur, hubungan dengan teman-temanku juga yang akan Engkau berikan padaku Ya Allah? sedangkan ujian Mu yang lain belum kuselesaikan. Kenapa bertubi-tubi? Aku bahkan hampir lupa cara tersenyum tulus tanpa orang bertanya padaku apa yang paling membahagiakan dalam hidupmu? Aku selalu berpikir lama sekali, karena aku tidak ingat apa yang membuatku bahagia. Tetapi ketika orang bertanya hal apa yang paling menyedihkan dalam hidupku? Banyak jawaban yang keluar dari mulutku. Aku hampir lupa cara bukannya tidak mensyukuri apa yang Engkau berikan, aku hanya ingin bertanya kenapa Engkau memberikan ujian-ujian ini padaku. Yakinkah Kau Ya Allah aku bisa melewatinya? Aku sendiri bahkan tidak yakin Ya Allah, aku hanya menjalani yang Engkau berikan Ya Allah, buatlah aku aku karena kata-kataku lancang ketidaktahuan diriku akan aku selalu berdoa padaMu;“Jika hidup yang terbaik untukku, kuatkanlah diriku dalam menghadapi ujian-ujianMu berikutnya, tapi jika kematianlah yang terbaik untukku, Tolong Ya Allah, janganlah Engkau murka kepadaKu.”Setiap malam sebelum tidur, aku selalu berdoa kepada Allah, untuk memberiku senyuman esok hari, senyuman yang tulus tanpa beban. Tapi tidak pernah Ia memberikannya, aku hanya berpikir positif, mungkin belum lagi maafkanlah diriku Ya ada hari yang indah pada Lihat Catatan Selengkapnya
cd5AK. 2f3yaf6dzm.pages.dev/212f3yaf6dzm.pages.dev/952f3yaf6dzm.pages.dev/1502f3yaf6dzm.pages.dev/2132f3yaf6dzm.pages.dev/252f3yaf6dzm.pages.dev/1392f3yaf6dzm.pages.dev/1282f3yaf6dzm.pages.dev/374
ya allah bolehkah aku berkata lelah